Showing posts with label Kuliner. Show all posts
Showing posts with label Kuliner. Show all posts

Tuesday, November 1, 2011

Berkunjung ke Ho Chi Minh City, Vietnam

Senang rasanya dapat kesempatan untuk mengunjungi negara tetangga lagi. Kali ini saya mengunjungi kota Ho Chi Minh City, Vietnam. Kesan pertama ketika saya tiba disini adalah, kota ini bisa dibilang 'sama' dengan Jakarta. Mulai dari bentuk bangunan, orang-orangnya, jalanan, dan juga sepeda motor yang lalu lalang dijalan, cuma disini sepeda motornya lebih banyak. Yang membedakan hanya dari bahasa yang digunakan.


Yang membuat saya senang adalah, nilai mata uang disini jauh lebih rendah dibanding Rupiah ($1 = 20.935 Dong[VD], sedangkan $1 = Rp. 9.000,-) jadi harga-harga disini juga pasti jauh lebih murah dibanding Indonesia.

Selama disini saya menginap di Hotel Windsor Plaza, sebuah hotel bintang lima namun harganya jauh lebih murah dibanding hotel bintang lima lainnya. Tapi jangan salah, pelayanan dan fasilitasnya sudah lengkap. Pada hari pertama, saya sempat mengunjungi New An Dong Market yang terletak di bawah hotel. Pasar modern ini mirip-mirip dengan ITC jika di Indonesia. Saya juga sempat mampir di supermarket dan membeli beberapa pack Kopi dan juga Kue Pia khas negara ini.


Pada hari pertama saya juga sempat mencoba beberapa restoran di Hotel ini, rasanya cukup enak dan harganya pun tidak terlalu mahal. Malam harinya saya mampir ke restoran mie khas Vietnam bernama Pho 24, yang terletak di seberang hotel. Ternyata Pho 24 ini sudah sangat terkenal di Vietnam, hingga ke luar negeri (bahkan di Indonesia saja sudah ada cabangnya).


Pada sore hari kedua, saya diajak untuk mengunjungi Ben Thanh market untuk berbelanja oleh-oleh. Namun saya tidak beli barang terlalu banyak, karena kapasitas bagasi dan juga barang-barang disini bisa dibilang sama dengan di Indonesia, jadi saya hanya membeli beberapa gantungan kunci dan kopi bubuk. Di pasar ini juga banyak terdapat turis asing, dan Anda bisa menawar barang dagangannya sama seperti di Indonesia, saya selalu menawar harga hingga 75%. Jangan khawatir jika Bahasa Inggris Anda tidak bagus, karena untuk proses tawar menawar mereka menggunakan kalkulator.


Malam harinya saya diajak makan di sebuah restoran bernama Ngon Restoran di kawasan Distric 1. Di resto ini saya mencoba beberapa hidangan khas Vietnam, walaupun saya tidak tahu namanya. Rasa masakan di resto ini cukup enak, dan juga pelayanannya ramah. Saya juga melihat banyak sekali turis yang makan malam di resto ini.


Well, walaupun cukup singkat perjalanan saya di negeri ini, tapi cukup memberikan kesan yang mendalam bagi saya. Karena saya juga bertemu beberapa teman lama saya dari negara lain (maklum, berkunjung kesini karena urusan bisnis). Dan Siang harinya saya harus kembali ke airport untuk pulang ke tanah air.

Read More...

Saturday, June 18, 2011

Menikmati Suasana di Pondok Lauk

Sudah sekian lama saya tidak ber'kuliner ria' dengan teman-teman. Kebetulan kali ini ada teman saya yang merayakan ulang tahun dan mengajak saya untuk makan di sebuah restoran di kawasan Tangerang Kota bernama Pondok Lauk. Ketika kami tiba disana ternyata restoran ini masih tutup, karena jam operasional mereke mulai jam 10 pagi sampai jam 2.30 siang, kemudian lanjut dari jam 5.30 sore sampai jam 10 malam. Sambil menunggu buka, kami menikmati suasana di dalam restoran ini sambil mengambil beberapa foto.

Setelah restoran buka dan semua teman sudah berkumpul, kami menuju meja yang telah kami pesan sebelumnya. Seperti biasa, hidangan pembuka adalah kerupuk dan otak-otak bakar (rasanya juga cukup enak). Untuk minuman kami memesan es kelapa muda yang enak dan juga segar.
Setelah menunggu beberapa saat, hidangan utama pun disajikan. Mulai dari Gurame asam manis, Gurame goreng kering, Kangkung hot plate, Cumi goreng tepung, Udang saus padang, Kerang saus tiram (hhmmmmm, apa lagi ya... saya sampai lupa... hahaha).





Dalam hitungan menit, hidangan pun berpindah dari atas piring ke dalam perut kami. Rasa masakan di restoran ini cukup enak, terlebih untuk menu yang digoreng. Ditambah suasana taman yang asri dengan banyak ikan Koi menambah enaknya ngobrol di restoran ini. Sayangnya tidak ada iringan live music seperti di resto lain. Namun secara garis besar, sepertinya restoran ini masuk daftar rekomendasi saya sebagai restoran yang patut dikunjungi.


Read More...

Saturday, August 14, 2010

Enaknya Nasi Bakar

Lagi, artikel saya ini mengenai wisata kuliner. Kali ini saya menuju sebuah warung makan yang menjual Nasi Bakar.
Nasi Bakar Winni, begitu nama Warung ini, terletak di daerah Tangerang - Banten, tepatnya di Jalan KH. Soleh Ali No. 5.
Tempatnya tidak terlalu besar, namun berada di pinggir jalan raya dan juga berada di sekitar pusat jajanan.

Nasi Bakar disini ada 2 rasa, yaitu rasa ayam dan rasa ikan teri. Kali ini saya mencoba rasa Ikan Teri, karena menurut saya rasa ikan teri ini jarang ada yang jual. Setelah menunggu beberapa saat, nasi bakar pesanan saya pun tiba. Dibungkus dengan daun pisang, membuat rasa wanginya semakin beraroma. Segera saya buka bungkus daun pisangnya dan mendapati nasi putih dengan aroma daun kemangi serta aneka bumbu lainnya. Porsinya pun cukup sesuai, tidak terlalu besar, juga tidak terlalu kecil.


Ternyata aroma tidak menipu, rasa nasi bakar ini sangat enak, dan lebih lengkap disantap dengan acar timun.
Walaupun isinya terbilang sederhana, yaitu hanya nasi, ikan teri goreng, daun kemangi dan cabe rawit serta ditambah bumbu rahasia (kata si penjual) rasanya terbilang istimewa. Apalagi harganya yang tidak mahal, hanya Rp. 7.000,- per porsi. Jadi saya pesan lagi nasi bakar yang rasa ayam untuk dibawa pulang, yang ternyata rasanya pun sama enaknya.


Selain menjual nasi bakar, di warung Winni ini juga menjual mie ayam, bihun kuah, serta kwetiau. Harga makanan dan minuman lainnya pun masih sangat terjangkau. Selain berjualan di warung ini, ternyata mereka juga menerima pesanan nasi bakar untuk catering, resepsi pernikahan dan juga acara ulang tahun. Mereka juga menerima pesana kue kering serta kue ulang tahun. Pokoknya lengkap banget deh...


Jadi buat teman-teman semua yang gemar wisata kuliner dan mencari makanan enak, saya merekomendasikan tempat yang satu ini untuk dikunjungi. Jam operasionalnya mulai dari pukul 9 pagi sampai pukul 6 sore. Jadi yang ingin mencoba silahkan datang...
Tunggu saya di sensasi kuliner selanjutnya... :)


Read More...

Monday, August 2, 2010

Makanan Murah, Weekend Seru

Seperti biasa, hal yang saya beserta teman-teman saya lakukan di weekend adalah jalan-jalan plus mencari jajanan atau makanan enak.
Bukan bermaksud sombong atau gimana, namun itu merupakan hobi kami semua, lagi pula bisa sebagai ajang pelepas stress.
Untuk kali ini, kami sekaligus merayakan acara ulang tahun 2 teman saya, jadi kami pergi mencari tempat makan baru yang murah sekaligus lezat.

Salah seorang teman kami menganjurkan untuk mencoba D'cost, karena ia pernah makan disana dan harganya bisa dibilang lumayan murah. (Maaf ini bukan bermaksud promosi atau lainnya, tetapi hanya sekedar berbagi pengalaman pribadi saja).
Kami segera menuju ke kawasan Serpong di Tangerang, dan setelah tiba di lokasi, kami beruntung karena masih ada 4 meja yang kosong. Biasanya tempat ini sangat ramai pada akhir pekan, jadi Anda harus mengantri hanya untuk mendapatkan meja.

Setelah mendapatkan meja, kami pun segera memesan makanan. Memang harga makanan yang ditawarkan disini cukup murah (namun belum termasuk PPN 10%). Yang bikin saya kagum disini, harga nasi putih per porsi hanya Rp. 1.500,- dan Anda bisa nambah sebanyak yang Anda suka. Begitu juga dengan minuman Teh tawar. Setelah memilah-milah makanan yang akan dipesan, akhirnya kami pun menentukan pilihan. Kami memesan cukup banyak makanan, mulai dari udang, ikan. ayam, cumi sampai sayuran.

Setelah menunggu kurang lebih 15 menit, makanan yang kami pesan pun datang. Nah, disini kejutannya dimulai. Saya kaget dengan porsi makanan yang disajikan. Pantas saja harga makanannya lumayan murah, ternyata porsi yang disajikan juga tidak terlalu banyak. Berbeda dengan di resto-resto yang lain, yang menggunakan piring besar dalam penyajian. Disini penyajian menggunakan piring kecil dengan porsi yang kurang lebih hanyak untuk 2 orang saja.


Karena makanan yang kami pesan habis dalam satu kali 'hentakan', maka kami pun melakukan order kedua. Tapi tetap saja beberapa dari kami merasa kurang dengan porsi yang disajikan. Total makanan yang kami pesan sekitar Rp. 500.000 untuk 15 orang, yang menurut saya sama saja jika dibandingkan dengan resto-resto lain secara total harga. Jadi menurut saya resto ini cocok bagi Anda yang makan dengan jumlah orang sedikit, mungkin maks 4 orang saja. Karena jika rombongan besar seperti kami, hasilnya tidak akan maksimal...


Karena merasa kurang seru, dan untungnya lokasi dekat dengan Teras Kota Serpong, maka kami mampir ke Blitzmegaplex untuk nonton film yang sedang ditayangkan. Hasilnya, semua senang, semua puas...


Read More...
Blog Widget by LinkWithin