Kami berangkat hari sabtu pagi dengan menggunakan mobil pribadi. Untungnya jalanan tidak terlalu macet, jadi bisa tiba di Bandung pas jam makan siang. Kamu pun segera mencari tempat makan siang yang baru dan unik, yang akhirnya kami temukan di jalan aceh, sebuah warung makan iga bakar. Mengapa kami pilih tempat ini, karena saya tergoda dengan slogan-nya 'paling enak nomor dua di dunia'. Saya pun penasaran dan bertanya pada kasir resto tersebut. Dia bilang 'karena yang bilang paling enak nomor satu di dunia kan sudah banyak, jadi kami ngalah jadi nomor dua aja'. Alasan yang lucu dan unik, dan memang rasanya pun 'pantas' dengan slogan yang disandang namun harga yang ditawarkan menurut saya agak mahal dibaning resto sejenis di tempat lain.
Setelah kenyang, kami melanjutkan perjalanan menuju daerah Dago untuk berbelanja dan menikmati berbagai cemilan di sana. Karena kami tidak mendapat parkir di pinggir jalan dan di sekitar factory outlet, maka kami mencari parkir di area parkir Bandung Indah Plaza. Dari sini, kami tinggal berkeliling mencari cemilan dan mengunjungi setiap factory outlet yang ada. Setelah keluar masuk lebih dari 10 factory outlet, saya beristirahat di depan FO, sambil menikmati es krim durian khas kota ini, rasanya sangat dingin dan lezat. Saya pun cukup puas dengan beberapa kaos yang saya beli, karena disamping harganya cukup murah, modelnya juga cocok dengan saya.
Karena hari sudah menjelang sore, maka kami putuskan untuk mencari tempat penginapan terlebih dahulu. Di daerah Dago juga terdapat beberapa hotel kelas melati, namun fasilitas yang ditawarkan cukup lengkap. Kami pun menginap di salah satu hotel dengan tarif kamar Rp. 340.000 per malam untuk kamar standard (2 bed). Setelah mandi, kami mengunjungi Dago Plaza untuk melanjutkan belanja, sambil mencari makan malam. Di sini saya menemukan banyak sekali jaket dan juga sweater tebal (untuk musim dingin) dengan harga yang murah cocok bagi Anda yang ingin berpegian ke luar negeri. Setelah membeli beberapa barang, kami mencari restoran untuk makan malam. Kami menemukan sebuah restoran dengan menu utama sate kambing, yang terletak di belakang hotel. Rasanya cukup enak dan harga yang ditawarkan juga tidak terlalu mahal.
visiting today..have a nice time!
ReplyDeletetukeran link yu, saya sudah pasang link anda
ReplyDeleteHello, I canaa't see your follow button :(
ReplyDeleteDonna lynn
www.donnaweir.com
Dago Bandung.. sekarang makin dikenal sama orang Jakarta.. setelah ada Tol Cipularang .. Peace :)
ReplyDelete